Sunnatullah
Retak itu tak pernah terjaga
ketika masing-masing bagian
ingin menjadi diri sendiri
dan tidak pernah ada keinginan
untuk berbaur menjadi satu
dalam satu senyawa baru
Pecah itu takkan terelakkan
ketika sebuah penopang
ingin berdiri di tempat baru
tegak terpancang dalam terpaku
namun setegak apa pun sebuah tiang
jika sebuah bangunan berunsur satu
ia takkan mudah menahan badai
pula takkan kuat diterjang karang
Manusia punya satu yang banyak
bersatu dengan manusia lain
dalam menjalani kehidupan
dan bersatu dengan alam
dalam melestari kehidupan
juga bersatu dengan Tuhan
sebagai Pengatur sistem kehidupan
Sunnatullah yang tak pernah akan
tergantikan, pun terbandingkan
ketika masing-masing bagian
ingin menjadi diri sendiri
dan tidak pernah ada keinginan
untuk berbaur menjadi satu
dalam satu senyawa baru
Pecah itu takkan terelakkan
ketika sebuah penopang
ingin berdiri di tempat baru
tegak terpancang dalam terpaku
namun setegak apa pun sebuah tiang
jika sebuah bangunan berunsur satu
ia takkan mudah menahan badai
pula takkan kuat diterjang karang
Manusia punya satu yang banyak
bersatu dengan manusia lain
dalam menjalani kehidupan
dan bersatu dengan alam
dalam melestari kehidupan
juga bersatu dengan Tuhan
sebagai Pengatur sistem kehidupan
Sunnatullah yang tak pernah akan
tergantikan, pun terbandingkan
© Syantrie Aliefya