Asal Kata dari Masjid

Kata "Masjid" terambil dari sajada-yasjudu-sajdan-masjadun-dst. Secara harfiyah kata "sajada" artinya sujud, yaitu menyimpan kepala di tanah dan ditahan oleh kedua tangan.

Asal Kata dari Masjid

Masjid, adalah kata bentukan yang asalnya masjad, diterjemahkan sebagai tempat dimana seseorang menyimpan kepala di atas tanah yang ditahan oleh kedua tangan. Kata "masjad" berubah menjadi masjid karena Allah semenghargai kebiasaan dan tradisi lisan Arab yang seringkali menyebut masjid untuk istilah masjad, sehingga di dalam Al-Qur'an sudah tidak lagi menyebut masjad sebagai kata asal masjid.

Dalam Surat At-Taubat ayat 108, Allah berfirman :

لَا تَقُمْ فِيهِ أَبَدًا ۚ لَمَسْجِدٌ أُسِّسَ عَلَى التَّقْوَىٰ مِنْ أَوَّلِ يَوْمٍ أَحَقُّ أَنْ تَقُومَ فِيهِ ۚ فِيهِ رِجَالٌ يُحِبُّونَ أَنْ يَتَطَهَّرُوا ۚ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُطَّهِّرِينَ

Artinya : "Janganlah kamu bersembahyang dalam mesjid itu selama-lamanya. Sesungguhnya mesjid yang didirikan atas dasar taqwa (mesjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu sholat di dalamnya. Di dalamnya mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih."

Salah satu muatan dari ayat tersebut adalah, mesjid itu sesungguhnya didirikan untuk mencetak generasi yang bertakwa. Sungguh sebuah ironi yang kita saksikan pada kurun abad ini, bahwa banyak sekali mesjid didirikan dengan sangat megah namun sedikit sekali yang mampu mencetak masyarakat di sekitarnya menjadi masyarakat yang takut hanya kepada Allah, bahkan banyak mesjid yang menjadi sarana kampanye politik partai tertentu serta menjadi ajang perebutan kekuasaan status sosial, yang sesungguhnya sudah sangat keluar dari muatan penting dibangunnya sebuah mesjid.

Semoga bermanfaat.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url